Jamu atau lazim disebut herbal adalah ramuan tradisional yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti tanaman dan juga bagian tubuh hewan. Lahirnya jamu ini melewati proses yang sangat panjang, leluhur kita melakukan percobaan jamu melalui proses amat berat dan lama. Setelah itu hasilnya langsung diterapkan ke manusia. Dan justru laboratorium hidup seperti inilah yang dasyat.
Banyak orang mempercayai manfaat jamu. Daun sirih misalnya, sejak lama dipercaya berkhasiat sebagai antikuman. keunggulan ini baru diketahui belakangan, ketika dunia mengenal penelitian di bidang anti septik.
Menurut Prof Dr. Effionora Anwar, MS dari departemen Farmasi Universitas Indonesia perkembangan jamu yang kian pesat adalah disebabkan oleh 3 hal. Yang pertama adalah, makin banyaknya yang tertarik untuk meneliti bahan-bahan alami. Kedua, makin banyak orang yang mempercayai khasiat bahan alami. Dan ketiga, gaya hidup back to nature yang melanda dunia.
Menyebut kata Jamu, yang terbayang dalam benak kita adalah ramuan godokan yang pahit. Tapi itu dulu, kini banyak jamu yang dibuat kemudian dikemas secara praktis, dalam bentuk instan, kapsul, kaplet. Semuanya demi kemudahan gaya hidup orang modern.
Karenanya tak heran jika kini herbal kita, kian bersaing dengan herbal dari luar negeri. Bahkan jamu herbal kita sudah banyak di berdar dan dipakai ke manca negara.
Begitu juga dengan Jamu tradisional Madura. Sejak beratus-ratus tahun yang lalu perempuan madura telah melakukan penelitian. Tak hanya jamu yang berkhasiat untuk menyembuhkan pelbagai penyakit tetapi juga jamu-jamu tradisonal lainnya yang khusus diperuntukkan untuk kebahagian suami istri, seperti jamu Sari Rapet, Jamu Empot, Jamu Kembali Gadis dan lain sebagainya. Bahkan Wanita Madura juga menemukan rahasia terhebat dan menerapkannya dalam bentuk Jamu Tongkat maupun sabun tradisional.
Memang di dalam negeri belum banyak dilakukan penelitian terhadap jamu-jamu tradisional madura, namun di negara lain sudah ada penelitian-penelitian tersebut. Kini jamu madura kian menjamur di negara-negara lainnya seperti Jepang, Malaysia, USA, Qatar, Mesir, Filipina dan negara-negara lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar